Curug Siklotok dan Silangit terletak di Dusun Jekerto, Desa Kaligono, Kec. Kaligesing, Purworejo. Meskipun sudah tak diwilayah DIY lagi dan rute yang tak tau pasti, namun perjalanan tetap saya mulai sesudah pukul 12.00 alasanya hanya sepele, yaitu menunggu makan siang tiba
Perjalanan saya mulai dari kota jogja melalui jalan godean menuju ke arah barat hingga sampai pada traffic light terakhir yaitu diperempatan nanggulan yang lumayan lengang pada saat itu, jadi bisa ngebut dengan kecepatan tinggi (not recomended)
Untuk menuju ke kabupaten purworejo tentunya harus melewati kabupaten kulonprogo terlebih dahulu yang sudah barang tentu juga harus menaiki pegunungan menoreh dengan tanjakannya yang bikin knalpot mati gaya.. maklum saja baru kali ini lewat jalur ini via nanggulan.
Meskipun begitu pemandangan yang disajikan di perbukitan menoreh ini cukup apik, lekukan-lekukan perbukitan yang menyejukkan mata mengiringi disepanjang perjalanan. Ada banyak wisata alam yang bisa ditemukan di pengunungan menoreh ini seperti air terjun watu jonggol, air terjun sidoharjo, kebun teh nglinggo, waduk sermo, kalibiru, goa kiskendo, pantai ngungap, puncak widosari, puncak suroloyo dan masih banyak lagi potensi wisata yang belum tergali lainnya.
Sampailah diriku pada suatu persimpangan yang disitu terdapat papan penunjuk jalan yang menunjukkan jalan alternatif arah ke purworejo . namanya juga jalan alternatif lama-lama keadaan jalan berubah manjadi jalan berbatu, toh ini juga sudah manjadi santapan yang biasa ketika diriku hendak mencari air terjun.
Dalam perjalanan tersebut banyak sekali melintasi hutan-hutan pinus di kanan-kiri jalan, dan begitu masuk di kecamatan kaligesing berubah menjadi hutan-hutan pohon durian, Memang kecamatan kaligesing ini terkenal dengan buah-buahannya salah satunya ya durian itu. sayang sekali saat itu musim durian sudah lewat ,yang tersisa hanyalah aroma kulit durian dipinggiran jalan
Ketika memasuki kecamatan kaligesing, ruas jalan tampak sedikit sempit apalagi ditambah tikungan-tikungan tajam yang tiba-tiba menghadirkan truk bermuatan kayu glondongan, jadi perlu hari-hati disini.
Tibalah pada tempat tujuan dengan ongkos masuk Rp.2000,- /gundul ,lalu dilanjutkan berjalan kaki menyusuri sungai yang penuh dengan bebatuan dan pohon durian di sekelilingnya.
Curug Silangit
Curug silangit ini memiliki ketinggian sekitar 30 meter, dan dibawahnya terdapat sebuah kedung yang memiliki kedalaman 5 meter. Air disini cukup dingin karena berasal dari pegunungan ,namun bagi temanku kurang afdol jika tidak mencicipi dinginnya air terjun di pengunungan, lihat saja aksi nekadnya yang bisa membahayakan diri sendiri dan masa depannya..
meskipun sudah ada larangan utk tidak berenang di dalam kedung. Namun apapun itu ,aturan dibuat memang utk dilanggar. hehe..
Curug siklotok berada dibawah curug silangit dengan ketinggian sekitar 10 meteran, dicurug yang satu ini memang banyak anak-anak mandi dibawah air terjun tersebut karena memang kedungnya tidak terlalu dalam, jadi masih aman untuk bermain air.
Curug Siklotok